HUBUNGAN DISABILITAS DENGAN KONDISI PSIKIK DAN KONDISI FISIK PADA PASIEN NYERI PUNGGUNG BAWAH KRONIK DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT NASIONAL CIPTO MANGUNKUSUMO

 

Martina Wiwie Nasrun, DSJ

Hubungan antara disabilitas dengan kondisi psikik pada pasien nyeri punggung bawah kronik perlu mendapat perhatian dalam pendekatan terapeutik terhadap penderita, oleh karena nyeri kronik berkaitan erat dengan hal - hal yang bersifat mental emosional. Dalam menanggulangi disabilitas mutlak diperlukan pendekatan biopsikososial yang melibatkan berbagai disiplin.

Penelitian ini bertujuan untuk melihat sejauh mana korelasi kondisi psikik dengan derajat disabilitas, khususnya keadaan ansietas dan depresi pada pasien nyeri punggung bawah kronik. Di samping itu juga meninjau hubungan kondisi fisik serta intensitas nyeri terhadap disabilitas.

Penelitian dilakukan terhadap 65 orang pasien nyeri punggung bawah kronik (NPBK) yang berobat jalan di Poliklinik Unit Rehabilitasi Medik RSUPNCM selama bulan Agustus - Oktober 1994. Instrumen yang dipergunakan adalah Disability Assessment Scale (DAS), PPDGJ II, HDRS, HARS, Visual Analogue Scale (VAS) dan Tes Schober. Analisa hubungan antar variabel - variabel tersebut dilakukan dengan teknik korelasi matriks dan regresi bertahap.

Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi yang bermakna secara statistik antara disabilitas dengan kondisi psikik, dan tidak ada korelasi bermakna antara disabilitas dengan intensitas nyeri dan kondisi fisik. Diperoleh hasil korelasi yang bermakna secara statistik antara derajat depresi dengan tingkat kinerja peran sosial/Social role performance (r = 0,46) dan dengan tingkat disabilitas perilaku keseluruhan/overall behavior (0,43). Kondisi psikik Depresi memberikan sumbangan sebanyak 21 % varian kinerja peran sosial. Penilaian psikopatologi dengan PPDGJ II mendapatkan 58,4 % pasien NPBK mengalami gangguan yang termasuk dalam kelompok Depresi.

Keterbatasan fungsi/disabilitas pasien NPBK yang tampak jelas menonjol disfungsinya menurut pengukuran dengan DAS adalah dalam hal underactivity, slowness, marital sexual, sexual relation, work performance dan interest in job.

 

Bagian Psikiatri FKUI-RSUPNCM

Jl. Salemba Raya no. 6 Jakarta 10430

Tel. 021 337 559